KEJAKSAN – Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon akan merealisasikan pengadaan Shelter bagi Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berada di kawasan gedung BAT, dimana hal tersebut merupakan bagian dari rencana Pemkot ketika melaksanakan relokasi PKL dari Jalan Kartini dan Jalan Siliwangi kota Cirebon.
Asisten Daerah (ASDA) Bidang Ekonomi dan Pembangunan Kota Cirebon, Atang Dahlan, belum lama ini mengemukakan, pada beberapa waktu yang lalu Pemkot telah menggelar rapat dengan para pengusaha yang akan memberikan alokasi Corporate Social Responsibility atau CSR untuk pembangunan Shelter PKL di kawasan BAT. Para pengusaha sendiri telah siap, hanya saja pada saat ini Pemkot tengah menunggu pernyataan dari pengusaha tentang nominal yang akan diberikan untuk pembangunan shelter tersebut. Selain itu, pihaknya juga tengah menunggu pendataan pedagang yang dilaksanakan oleh Disperindagkop UKM Kota Cirebon, dimana nantinya pendataan yang dimaksud juga akan menjadi dasar untuk penataan PKL.
Sementara itu, Ketua Forum PKL BAT Kota Cirebon, Agus Mulyadi, di tempat terpisah mengatakan, sepengetahuan dari pihaknya, rencana pembangunan shelter PKL BAT telah dibuatkan gambarnya, namun pihaknya masih belum tahu kapan rencana yang dimaksud akan segera direalisasikan. Namun demikian pihaknya juga menyatakan, bahwasanya dengan adanya PKL di kawasan BAT, menjadikan suasana malam di kawasan setempat sudah tidak lagi sepi dan menyeramkan. Bahkan tidak tertutup kemungkinan, dikarenakan banyaknya PKL yang antusias berjualan di kawasan setempat, pihaknya berencana akan memperluas kawasan PKL hingga ke Jalan Pasuketan, pasalnya di kawasan BAT pada saat ini hanya dapat menampung sekitar 35 PKL saja.
sumber : Radar Cirebon