SUMBER – Stok blangko KTP Elektronik di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Cirebon menipis. Saat ini, stok blangko tersisa 6000 lembar atau tinggal mencukupi untuk pembuatan e-KTP dalam waktu 10 hari. Karena itulah, Disdukcapil akhirnya melakukan penyeleksian dalam pencetakan e-KTP.
Kepala Bidang Pendaftaran Penduduk Disdukcapil Kabupaten Cirebon, Suyatno, hari Kamis (25/06) kemarin, mengutarakan, pihaknya mengakui stok blangko e-KTP hingga saat ini semakin menipis. Pasalnya, pihaknya masih belum mendapatkan blangko tambahan dari Pemerintah Pusat, lantaran pengadaan blangko masih dalam proses lelang. “Memang sudah menipis, sudah tinggal 6000 lagi,” ungkapnya.
Namun demikian untuk menyikapi hal tersebut, pihaknya meminta masyarakat untuk tidak khawatir. Pasalnya, meski stok blangko saat ini sudah menipis, namun di bulan Agustus mendatang blangko e-KTP akan tiba dari Pemerintah Pusat.
Senada dengan hal dimaksud, Kepala Disdukcapil Kabupaten Cirebon, M. Syafrudin, menerangkan, persediaan yang ada di instansinya hanya mencukupi hingga minggu pertama Juli. “Sekarang memang tinggal sekitar 5 – 6 ribu blangko yang tersisa,” ujarnya.
Kemudian, pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk bisa bersabar menunggu e-KTP. Mengingat, saat ini pihaknya mengutamakan pembuatan e-KTP untuk masyarakat yang benar-benar dalam kondisi terdesak. “Kita utamakan dulu yang memang dalam kondisi mendesak. Untuk masyarakat yang memang kebutuhannya bisa ditunda, kami mohon pengertiannya,” jelasnya.
Syafrudin menambahkan, pihaknya juga akan mengeluarkan surat keterangan dalam proses bagi masyarakat yang sudah melakukan perekaman data, namun e-KTP belum dicetak. Pihaknya pun meminta pihak-pihak swasta khususnya perbankan, untuk bisa menerima surat keterangan dalam proses jika ada masyarakat yang memang membutuhkan layanan.
Sumber : radarcirebon.com
Baca juga :
- Pendataan Penduduk Baru 58,7 Persen
- Launching Pos Polisi Bergerak
- 1,8 Triliun Disiapkan BI Untuk Lebaran
- Kantor Pos Berbagi Hadiah Ramadhan