DUKUPUNTANG – Hari pertama pelaksanaan MTQ ke-43 Tingkat Kabupaten Cirebon yang berlangsung di 9 lokasi lomba berjalan lancar. Sebanyak 202 peserta tampak antusias dan mengeluarkan kemampuan terbaiknya agar lolos ke babak selanjutnya.
Panitia MTQ Ke-43 tingkat Kabupaten Cirebon, H. Jamaludin, S.Ag., hari Senin (16/11) kemarin, mengemukakan, terdapat 5 cabang dari 16 golongan yang dipertandingkan, yakni cabang Tilawah (golongan qiraah sabah, remaja dan anak-anak), cabang MHQ/Hifdzil Quran, cabang MKQ, cabang Musabaqoh Maqolah Quran (MMQ), cabang Musabaqoh Sarhil Quran (MSQ) dan cabang Musabaqoh Fahmil Quran (MFQ). “Saya lihat, semua peserta berusaha menampilkan kemampuannya. Tentu ini sangat positif, karena tujuan dari pelaksanaan MTQ ini melahirkan juara-juara baru yang punya potensi,” tuturnya.
Berikutnya, untuk pelaksanaan lomba Tilawah golongan Qiraah Sabah, panitia menempatkan lokasi di panggung utama MTQ yang terletak di lapangan sepakbola Desa Dukupuntang Kecamatan Dukupuntang. Dalam lomba ini, 12 peserta yang mewakili kafilah masing-masing beradu kemampuan. Sedangkan, untuk Tilawah dewasa yang menjadi salah satu cabang favorit dalam MTQ kali ini akan dilaksanakan pada malam harinya, dengan jumlah peserta 17 orang. “Saya melihat para peserta tampil dengan baik, juri pun memberikan apresiasi baik dari penguasaan lagu, tajwid, suara dan fashohah,” bebernya.
Kemudian, di gedung PGRI Kecamatan Dukupuntang juga dilaksanakan lomba MTQ cabang MSQ yang diikuti oleh 9 orang peserta dan 7 tim. Sementara, di saat yang bersamaan, sebanyak 20 regu pada cabang MFQ mengikuti babak kualifikasi dengan lokasi di STIE Al-Ishlah Desa Bobos. “Pada babak ini, semua peserta mendapatkan nomor urut untuk tampil pada hari Selasa (17/11) di tempat yang sama,” katanya.
Tidak kalah ramai, di Masjid Jami Baitulrahman Desa Sindang Jawa, dilaksanakan cabang Tilawah anak-anak yang diikuti 13 orang peserta. Dilanjut, dengan lomba cabang murottal dengan jumlah peserta sebanyak 16 orang. Di Masjid Jami Al Barokah Desa Balad dilaksanakan lomba cabang MTQ Remaja dengan jumlah peserta 12, dilanjut siang hari dilaksanakan lomba cabang MTQ tunanetra diikuti oleh 10 peserta. Sementara, itu di MTs Al Hidayah dan SMA YAPISA dilaksanakan lomba cabang MKQ dekorasi/kaligrafi yang diikuti oleh 20 peserta dan cabang lomba Musabaqoh Maqalah Qur’an (MMQ) yang diikuti oleh 20 peserta. “Dari pagi sampai siang, di sini cukup ramai. Alhamdulillah,” pungkasnya.
Sumber : radarcirebon.com
Baca juga :
- Diskon Batiqa Hotel dari Tiket Kereta Api
- Angka Kematian Ibu dan Bayi (AKI AKB) Masih Tinggi
- Target Menekan Angka Kematian Ibu dan Bayi (AKI AKB)
- Retribusi Pasar Tegalgubug Jadi Pemasukan Desa
- Yellow Box Cegah Kemacetan Lalin