Berita Cirebon24.com – Meski dalam perkembangannya, Garam Cirebon tak layak untuk dikonsumsi. Namun, Garam Cirebon masih banyak dibutuhkan sebagai bahan baku pembuatan kosmetik.
Peluang ini dimanfaatkan Septi Ariyani, warga Desa Bondet Kabupaten Cirebon sebagai salah satu potensi hasil laut Cirebon untuk dijadikan kosmetik.
“Sayang sekali kita punya garam tapi tidak banyak dimanfaatkan, padahal sudah banyak yang tahu kalau itu bisa dibuat menjadi kosmetik,” sebut Septi, Rabu (8/2/2017).
Dia menuturkan, dalam proses pembuatan kosmetik, garam dicampur dengan cairan olive oil dan esential oil sehingga akan memberikan manfaat menenangkan sekaligus memberikan efek menyembuhkan sejumlah penyakit.
Selanjutnya, garam yang sudah dicampur dua cairan tersebut langsung dikemas. Berbagai varian kosmetik dari bahan garam sudah banyak yang dibuat.
Khususnya, untuk berbagai macam penyakit kulit seperti jerawat dan gatal-gatal. Varian lain garam kosmetik yang dibuat Septi juga bermanfaat untuk perawatan seperti lulur mandi.
“Pengguna kosmetik berbahan garam ini akan mendapatkan sensasi kulit yang halus,” tutur Septi.
Kelebihan garam kosmetik buatan warga Cirebon tersebut, juga memberikan aroma harum pada kulit, mengelupasnya sel kulit mati dan meregangkan otot yang kaku.
“Kami sudah berjalan setahun dan Alhamdulillah pembeli dari luar kota juga sudah banyak. Penjualan kami lakukan via online dan pertemanan,” sebut Septi.
Kendati demikian, Septi mengaku masih membutuhkan peran pemerintah dalam mengembangkan usaha di bidang UMKM itu. Dia yakin, terobosan industri kreatif di Cirebon dapat mendongkrak sektor pariwisata di Cirebon.
“Jangan cuma mengklaim saja tapi harus bersama-sama membantu promosi produk daerah,” pinta Septi.
Baca Juga : Oleh-oleh Cirebon dan Asal-usul Terasi Cirebon
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Cirebon, Ali Efendi menuturkan, masih banyak hasil laut Cirebon yang berpotensi diolah dan menjadi lahan usaha. Selain rebon, garam juga merupakan salah satu potensi laut yang bisa diolah oleh masyarakat pribumi.
Dia pun mengaku akan terus maksimal mengembangkan potensi laut yang ada di perairan Cirebon. Termasuk, mencari pasar yang tepat dalam penjualan produk olahan hasil bumi Cirebon.
“Kami juga akan menggandeng dinas terkait untuk membantu memasarakan produk kreatif daerah,” kata Ali.
Menurutnya, sejumlah produk kreatif Cirebon sudah masuk ke pasar tradisional maupun mini market. Bahkan, produk abon maupun garam kosmetik tersebut sudah mulai dipasarkan di sejumlah toko oleh-oleh khas Cirebon.
“Sudah banyak dan gampang ditemui di Cirebon kalau mau cari bisa di toko oleh-oleh khas Cirebon. Kami akan terus kembangkan industri kreatif ini,” kata Ali.
Salah satu toko oleh-oleh khas Cirebon adalah Toko oleh-oleh Cirebon MAMI. Toko oleh-oleh Cirebon MAMI menyediakan berbagai produk dan hasil olahan khas Cirebon dan sekitarnya. Anda bisa mampir ke Toko Oleh-oleh Cirebon MAMI di Jalan Siliwangi no. 126 Cirebon atau dengan mengunjungi websitenya di http://oleholehmami.com. Tidak perlu khawatir mengenai parkir, Toko Oleh-oleh Cirebon MAMI menyediakan tempat parkir yang cukup luas dan terdapat pula rest area.