CIREBON – Perkembangan teknologi sistem informatika semakin canggih. Hal ini menjadi acuan dalam berbagai kegiatan. Termasuk pemerintahan Desa, saat ini sudah hadir Sistem Informasi Manajerial Kependudukan Desa/Kelurahan (Simkad).
Eksekutif Marketing CV. Asaka Prima, Herdiman, waktu yang lalu, mengatakan, pihaknya menghadirkan Simkad yang telah tercatat Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) di Kementriankum HAM, Kementrian Perdagangan dan Kementrian Dalam Negeri. Software yang ada terdiri dari berbagai sistem dan mempermudah pengelolaan Desa. Mulai dari pengelolaan keuangan, profil, pertanahan, kependudukan dan potensi lain dari Desa. “Satu paket software terdiri dari empat item. Resmi terdaftar HAKI dan diakui secara nasional,” ujarnya saat sosialisasi implementasi Simkad bersama Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) dan Forum Komunikasi Kuwu Cirebon (FKKC) di sebuah rumah makan di Jalan Cipto Mangunkusumo, hari Selasa (16/06) kemarin.
Kemudian, selain berguna sebagai pengelolaan keuangan dan profil Desa, software tersebut juga mampu menyampaikan dengan lengkap tentang seluruh potensi Desa. Bahkan, software ini terkoneksi dengan server Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat hingga kementrian terkait di pusat.
Selanjutnya, berdasarkan Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, dalam pasal 86 menyebutkan pengelolaan keuangan Desa berbasis informasi teknologi. Untuk itu, Inspektorat tidak harus terjun ke Desa. Mereka dapat menjalankan tugasnya dengan memantau secara online. Sebab pelaporan keuangan dan lainnya tersampaikan dengan baik dan sistematis. “Software ini membuat semua lebih transparan. Data dijamin aman. Jika ada kerusakan, ada software cadangan. Di samping itu, CV. Asaka Prima akan memberikan pendampingan sampai waktu tidak terbatas. Mulai dari pelatihan, penginstalan sampai pemeliharaan tanpa dikenakan biaya tambahan,” kata Herdiman.
Di tempat yang sama, Sekretaris BPMPD Kabupaten Cirebon, Drs. R. Chaidir mengemukakan, langkah CV. Asaka Prima sangat membantu Pemerintah Desa. Karena itu, pihaknya berharap para Kuwu di Kabupaten Cirebon menggunakan software ini untuk menjamin keamanan dan kemudahan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat luas. “Software sudah memiliki HAKI. Ini sangat penting dalam menjamin keamanan data dan kemudahan penggunaan,” ucapnya.
Senada dengan hal dimaksud, Ketua FKKC Kabupaten Cirebon, H. Carkim menyampaikan, software tersebut sangat penting bagi Desa. Ini sangat membantu dan bermanfaat. Software dari CV Asaka Prima sangat lengkap dan memudahkan administrasi para Kuwu. “Saya akan sampaikan kepada para Kuwu untuk membeli software ini. Sangat bermanfaat dan membantu tugas kerja kuwu,” ucapnya.
Sumber : radarcirebon.com
Baca juga :