CIREBON – Dalam rangka pelestarian cagar budaya dan permusiuman, Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan saat ini sedang melakukan revitalisasi cagar budaya Taman Air Gua Sunyaragi Kota Cirebon. Revitalisasi dilakukan dengan melakukan renovasi bagian-bagian tertentu dari Gua Sunyaragi, dengan menggunakan sumber dana anggaran APBN Tahun Anggaran 2014 senilai Rp. 2.48 milyar rupiah. Upaya renovasi itu sendiri rencananya dilakukan dalam waktu 90 hari.
Kasubag Perencanaan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat, Iwan Darmawan, hari Rabu (04/11) kemarin mengemukakan, upaya revitalisasi sebenarnya komitmen Pemerintah Pusat dengan Propinsi Jawa Barat. “Kita bicaranya adalah bagaimana mengamankan situs-situs cagar budaya, supaya menjadi lestari dan ada dampak secara ekonomi terhadap masyarakat kita,” jelasnya. Selanjutnya, revitalisasi benda cagar budaya di wilayah Cirebon sebenarnya sudah dilakukan sejak tahun 2012 dan ditargetkan pada tahun 2017 upaya revitalisasi secara keseluruhan bisa selesai.
“Dengan melakukan perawatan situs ini, diharapkan ada manfaat bagi ilmu pengetahuan terutama yang berkaitan ilmu geologi. Bagaimana ke depan kita belajar peradaban di Indonesia atas peninggalan kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia,” tambahnya.
Sementara itu, Jajat Sudrajat selaku pengelola Taman Air Gua Sunyaragi merasa bersyukur, upaya revitalisasi Taman Gua Sunyaragi yang dilakukan oleh Pemerintah Propinsi Jawa Barat dan juga Pemerintah Daerah Kota Cirebon. Menurutnya, renovasi dilakukan sebagai bentuk kepedulian turut serta melestarikan peninggalan cagar budaya.
“Tentunya bagi warga Cirebon harus berbangga, karena banyak peninggalan bangunan yang bersejarah yang harus dijaga dan dilestarikan. Dan kami selaku pengelola bertanggungjawab untuk mempromosikan situs Taman Air Gua Sunyaragi, agar memberikan manfaat buat masyarakat Cirebon maupun di luar Cirebon,” kata Jajat Sudrajat.
Sumber : cirebontrust.com